Jakarta, CNBC Indonesia- Langkah Bank Indonesia memangkas suku bunga acuan BI rate menjadi 5,75% pada RDG BI Januari 2025 dinilai Direktur Utama Trimegah Asset Management, Antony Dirga sebagai strategi Bank Sentral mendorong perekonomian nasional di tengah ketatnya likuiditas.

Antony Dirga juga optimistis terhadap potensi perbaikan aliran investasi asing ke pasar keuangan dalam negeri seiring dengan dipangkasnya BI Rate. Meski demikian, Trimegah Asset Management memandang perlunya peluncuran produk investasi alternatif sebagai daya tarik pasar.

Seperti apa prospek investasi di pasar keuangan RI? bagaimana strategi investasi asset manajer menghadapi gejolak pasar global? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Direktur Utama Trimegah Asset Management, Antony Dirga dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Rabu, 22/01/2025)